little start

                                                    
Biarlah burung yang menjadi sejarah persahabatan kami
Sejarah yang akan di toreh dengan tinta emas atas prestasi kami
Biarlah angin yang menggoyangkan pucuk-pucuk daun
agar mendengar janji kami
Janji tiga sahabat yang berjanji akan bersahabat sampai ke surga

  Biarlah rumput-rumput sekitar yang melihat kami menuntun sahabat ketika kehilangan arah
  Biarlah puing-puing sekitar kami tahu bahwa kami saling mengarahkan ketika tersesat,
  membangkitkan saat terjatuh, dan  mengingatkan jika salah

Tuhan...
Biarkan persahabatan ini terus mengalir hingga ke surga-Mu Tuhan
Kami hanya perlu mengubah dunia dengan persahabatan kami

  Untuk sahabatku...
  Aku akan selalu disini
  Meski,waktu tak lagi bersama dan memihak
  Meski,jalan telah berbeda arah dan tujuan
  Tapi,kita akan tetap satu selamanya
  Karena kita sahabat selamanya



                                                                                                               Goresan pena : Teuku Iradat

  Suatu ketika ketika seorang bayi siap dilahirkan ke dunia...
Menjelang diturunkan ia bertanya kepada Tuhan,"para Malaikat disini mengatakan,bahwa besok engkau akan mengirimku ke dunia..."
 "Tapi bagaimana cara saya hidup disana,saya begitu kecil dan lemah".kata si bayi.
 Tuhan menjawab"Aku telah memilih satu malaikat untukmu, ia akan menenjaga dan mengasihimu".
 "Tapi di surga,apa yang saya lakukan hanya bernyanyi dan tertawa.Itu cukup bagi saya untuk bahagia"demikian kata si bayi.
 Tuhan pun menjawab,"Malaikatmu akan bernyanyi dan tersenyum untukmu setiap hari.Dan kamu akan merasakan kehangatan cintanya dan jadi lebih berbahagia".
 Si bayi bertanya kembali,"Dan apa yang saya lakukan saat saya ingin berbicara kepada-Mu?".
 Sekali lagi Tuhan menjawab,"Malaikatmu akan mengajarkanmu bagaimana cara kamu berdoa".
 Si bayi pun masih belum puas,ia pun bertanya lagi,"Saya mendengar bahwa di bumi banyak orang yang jahat,siapa yang akan melindungi saya?".
 Dengan penuh kesabaran Tuhanpun menjawab,"Malaikatmu akan melindungimu dengan taruhan jiwanya sekalipun".
 Si bayi pun belum puas, dan melanjutkan pertanyaannya,"tapi, saya akan bersedih karna tidak dapat melihat engkau lagi'.
 Dan Tuhan pun menjawab"Malaikatmu akan menceritakan kepadamu tentang Aku dan akan mengajarkan bagaimana agarkau bisa kembali kepada-Ku.Walaupun sesungguhnya Aku selalu di sisimu".
 Saat itu surga begitu tenangnya,sehingga suara dari bumi dapat terdengar,dan sang anak dengan suara lirih bertanya,"Tuhan...Jika saya harus pergi, bisakah Engkau memberitahuku siapa nama malaikatku?".
 Tuhan pun menjawab,"Kau dapat memanggil malaikatmu...Ibu.Malaikatmu mengandungmu selama 9 bulan,Memberimu kesempatan bersamanya segera setelah lahir.Memberimu cinta dari darahnya,pemberian terindah yang takkad dapat kau gantinya.Cintanya menjadikanmu memahami rahasia semesta,kau punlebih kuat dan dekat dengan-Ku.Karena, Ibumu adalah malaikatmu".

Kenanglah Ibu yang menyayangimu...
Untuk ibu yang selalu meneteskan air mata ketika kau pergi...
Ingatlah engkau,ketika ibumu rela tidur tanpa selimut demi melihatmu tidur nyenyak dengan dua selimut membalut tubuhmu?
Ingatkah engkau ketika jemari ibu mengusap lembut kepalamu?
Dan ingatkah engkau ketika air mata ibu menetes ketika melihatmu terbaring sakit?

Sesekali jenguklah ibumu yang selalu menantikan kepulanganmu dirumah tempat kau dilahirkan.
Kembalilah dan mohon maaf pada ibumu yang selalu merindukan senyumanmu
Jangan biarkan engkau kehilangan saat-saat yang kau rindukan di masa datang ketika ibumu telah tiada...

Tak ada lagi yang berdiri di depan pintu menyambut kita...
Tak ada lagi senyuman indah tanda bahagia...
Yang ada hanyalah kamar kosong tiada penghuni
Yang ada hanyalah barang digantung di lemari kamarnya
Tak ada lagi dan tak akan ada lagi yang meneteskan air mata mendoakanmu disetiap hembusan nafasnya

Kembalilah segera...
Peluklah ibu yang selalu menyayangimu...
Ciumlah kaki ibu yang selalu merindukanmu dan berikanlah yang terbaik diakhir hayatnya...
Kenanglah semua cinta dan kasih sayangnya...


        Ibu...
        Maafkan aku...
        Sampai kapanpun jasamu takkan terbalas...

                                          

  Bulan Mei 2010,semua orang Australia menyebutnya sebagai pahlawan.Jessica Watson pada saat berusia 16 tahun menjadi putri termuda yang mengelilingi dunia dengan kapal layarnya.Selama kurang lebih 7 bulan ia mengelilingi dunia,dan akhirnya kembali dengan selamat.
  Ketika ditanya tentang kesuksesannya,ia menjawab itu adalah impiannya sejak kecil.Orangtuanya pun mendukung cita-cita anaknya itu.Bagi Jessica Watson,kegiatan ini tidak mudah dilakukannya apalagi tanpa didampingi siapapun.Namun ternyata tekadnya jauh lebih besar dari tantangan yang dihadapinya di samudera.
 Melihat kisah Jessica Watson jika dibandingkan dengan kita,apa yang sudah kita lakukan pada usia 16 tahun.Kebanyakan dari kita masih segalanya bergantung pada orang lain.

                                 
                                                             
                                           
                                                         

                                                                   

    Uang memang bukanlah segalanya,tetapi uang bisa menjadi motivasi kita untuk tidak malas bekerja.Saya pernah membaca buku karya Anthony Dio Martin.Di dalam buku itu di ceritakan ada sebuah penelitian yang dilakukan oleh  The National Foundation For Teaching Enterpreneurhip di Amerika Serikat, dengan 4 remaja.
   Mereka akan diberikan uang sebanyak $US50 atau sekitar Rp425.000,00 perorang.dengan uang itu mereka bebas melakukan apa pun.
  Lena, remaja pertama memasukkan uangnya ke bank.Sarah mentraktir teman.Maurice menitipkan uangnya untuk membeli reksadana.Sedangkan Tanya yang pernah diajari tentang entepreneur menggunakan uangnya untuk membeli beberapa dasi,kemudian menjualnya kembali.
  Beberapa bulan kemudian,mereka diperiksa kembali uang yang telah di berikan kepada mereka.Lena,uangnya bertambah $US1 karena bunga dari bank.Sarah,uangnya sudah habis.Maurice dari hasil reksadana mendapatkan tambahan $US4.Sementara Tanya berhasil mendapatkan uang melipatganda menjadi $US148.
  Sekarang banyak remaja yang bersikap seperti Lena atau Sarah.Mereka berpikir bahwa toh masiah ada orang tua yang akan selalu menyediakan dana bagi mereka.Memang benar,awal-awal masih semua disediakan.tapi,mau sampai kapan? Kita harus bisa mandiri.
  Intinya,lebih baik sejak sekarang belajar berpikir secara bisnis.Daripada bertanya,bagaimana saya membeli barang,lebih baik baik bertanya bagaimana saya menghasilkan uang.
                                                       

 Banyak anak sekarang yang mengira hidup di dayah itu tidak menyenangkan, tidak bebas bergaul, kurang update, tidak terlihat keren, banyak pelajaran agama, dan banyak hal lain yang membosankan.

 Bagi mereka anak yang hidup manja dan selalu bergantung dengan orang tua hidup di dayah itu bagaikan hidup di dalam penjara.Banyak aturan harus dijalani, makannya tidak enak, istirahat cuma sebentar, sekolah pagi siang sore malam, harus berbicara bahasa Arab Inggris, harus inilah itulah.

Memang bagi anak yang manja tidak mudah beradaptasi dengan dayah.Pertama, mereka tidak lagi hidup bergantung pada orang tua.Semua pekerjaan itu dilakukan sendiri, kalau tipe orang yang lelet maka ia akan ketinggalan dan tidak mampu untuk mengerjakan itu.kedua, mereka tidak bisa lagi hidup sesuka hati mereka mereka, di dayah mereka akan menjumpai banyak aturan.Ketiga, mereka dituntut untuk bangun pagi-pagi untuk antri di kamar mandi.

Tetapi banyak hal yang belum diketahui oleh anak luar kalau hidup di dayah itu tidak seperti mereka pikirkan.

Disana kita punya banyak teman, punya pengalaman yang jarang orang dapatkan, makin dekat dengan Allah, dan masih banyak yang lain.Memang hidup di dayah tidak diwajibkan.Tetapi belajarlah dari sekarang  untuk hidup mandiri dan disiplin meskipun itu susah, karna tidak selamanya kita bisa bergantung pada orang tua.Perlu diketahui jalan menuju sukses itu tidak melawati lift, melainkan tangga usaha kita.

Untuk Bunda...
Apa kabar
Aku disini merindukanmu
Ingin bertemu denganmu
Rindu yang sudah lama berkecamuk
Teringat semua nasihatmu
kecupanmu yang sudah lama kurindu
semoga kita cepat bertemu
aku ingin melepaskan semua kerinduan
yang sudah terpendam